Penjelasan Lipstik Food Grade Viral TikTok dr Ayman Alatas
- Senin, 08 Desember 2025
JAKARTA - Perbincangan soal keamanan kosmetik kembali mencuri perhatian warganet. Kali ini, sebuah klaim viral di TikTok menyebut bahwa lipstik yang digunakan sehari-hari wajib food grade, karena jika tidak, lipstik yang tertelan sedikit saja dapat memicu kanker. Konten tersebut mendapat respons besar, terutama karena lipstik adalah produk yang hampir selalu digunakan dalam rutinitas makeup banyak perempuan.
Namun, sebelum kekhawatiran itu meluas, seorang dokter yang aktif di media sosial, dr. Ayman Alatas, memberikan penjelasan yang lebih ilmiah. Ia meluruskan kesalahpahaman yang berkembang soal lipstik dan keamanan penggunaannya.
Melalui penjelasannya, ia menegaskan bahwa lipstik yang terdaftar dan telah disetujui oleh BPOM sudah dinyatakan aman digunakan, bahkan jika ada sedikit bagian yang tidak sengaja tertelan.
Baca Juga
Penjelasan tersebut menjadi acuan penting di tengah banyaknya informasi kecantikan yang sering kali tidak disertai dasar ilmiah. Karena itu, memahami konteks sebenarnya tentang lipstik dan standar keamanan kosmetik menjadi hal yang perlu diperhatikan agar tidak terbawa rasa cemas berlebihan.
Viral Tren Lipstik Food Grade di TikTok
Isu soal lipstik food grade berawal dari unggahan seorang konten kreator di TikTok yang menyebut bahwa lipstik non-food grade bisa memicu kanker jika tertelan. Unggahan tersebut dengan cepat viral karena dianggap menyangkut keselamatan pengguna.
Lipstik sebagai produk kosmetik memang sering bersentuhan langsung dengan mulut dan makanan, sehingga wajar banyak orang langsung terpengaruh oleh narasi tersebut. Namun, klaim itu memicu kebingungan, terutama karena standar kosmetik dan makanan tentu berbeda.
Tren viral tersebut membuat banyak orang bertanya ulang: apakah selama ini penggunaan lipstik non-food grade berbahaya? Apakah harus mengganti semua lipstik menjadi food grade?
Pertanyaan itu akhirnya dijawab langsung oleh ahli mikrobiologi klinis yang memahami mekanisme kerja bahan kimia pada tubuh.
Penjelasan dr. Ayman Alatas tentang Standar Keamanan Lipstik
Melalui akun TikToknya, dr. Ayman Alatas, Spesialis Mikrobiologi Klinik, menegaskan bahwa lipstik aman digunakan selama sudah melalui standar dan uji kelayakan BPOM. Menurutnya, kekhawatiran soal lipstik yang tidak food grade sangat berlebihan apabila produk tersebut sudah lolos pengawasan resmi.
Ia menjelaskan,
"Selama lipstiknya udah aman, approve BPOM untuk kosmetik, nggak apa-apa, pakai aja," ujar dr. Ayman.
Dokter yang juga dikenal aktif membuat konten edukatif ini menambahkan bahwa tertelannya lipstik dalam jumlah sangat sedikit bukanlah masalah. Tubuh masih bisa mengatasi zat asing tersebut tanpa menimbulkan gangguan kesehatan.
Ia menegaskan,
"Kecuali itu lipstik mau ditelen sebanyak mungkin, baru itu bahaya. Kalau misalkan itu lipstik nggak sengaja ketelen sedikit… ya nggak apa-apa. Nggak harmful, nggak bahaya,” jelasnya.
dr. Ayman juga menambahkan bahwa sistem imun tubuh dirancang untuk melawan zat asing dalam jumlah kecil. Baru jika lipstik dikonsumsi dalam jumlah banyak, efek samping bisa muncul.
"Kecuali ditelen setengah batang, baru deh tuh (bahaya)," tegasnya lagi.
Melalui penjelasan tersebut, ia ingin menekankan bahwa standar kosmetik berbeda dengan standar makanan. Kosmetik tidak dirancang untuk dikonsumsi, namun tetap diformulasikan untuk aman jika ada kontak minimal dengan mulut.
Apakah Perlu Menggunakan Lipstik Food Grade?
dr. Ayman tidak melarang penggunaan lipstik food grade. Ia menyatakan bahwa menggunakan lipstik tipe tersebut tentu saja diperbolehkan jika pengguna merasa lebih nyaman. Namun, ia kembali mengingatkan bahwa lipstik yang telah mendapatkan izin BPOM sudah cukup untuk menjamin keamanan pemakainya.
Ia menjelaskan,
"Terus kalau mau pakai yang food grade, yang nggak apa-apa. Monggo. Cuma selama masih BPOM approve dan dipakai buat kosmetik dan nggak lu telen, nggak apa-apa."
Karena lipstik bukanlah produk yang dibuat untuk dimakan, wajar jika formulanya tidak sepenuhnya food grade. Namun, itu tidak berarti lipstik berbahaya. Banyak komponen kosmetik yang dirancang untuk penggunaan luar, bukan untuk dikonsumsi.
Akhir penjelasan dr. Ayman menekankan pentingnya untuk tidak takut berlebihan. Edukasi yang kurang tepat justru bisa menimbulkan kepanikan yang tidak perlu.
"Jadi nggak usah takut yang berlebihan… karena produk ini dirancang untuk penggunaan luar, bukan untuk dikonsumsi," pungkasnya.
Kesimpulan dari Fenomena Lipstik Food Grade yang Viral
Munculnya tren kecantikan viral sering kali membuat masyarakat lebih waspada, namun juga dapat menimbulkan miskonsepsi jika tidak dibarengi penjelasan ilmiah. Lipstik, sebagai salah satu produk kosmetik paling umum, kini kembali menjadi sorotan berkat isu food grade.
Dari penjelasan dr. Ayman, jelas bahwa lipstik yang telah bersertifikasi BPOM aman digunakan. Ketika sedikit lipstik tak sengaja tertelan, tubuh manusia masih mampu menetralisirnya tanpa efek kesehatan yang berarti.
Sebaliknya, konsumsi dalam jumlah besar tentu berbahaya namun hal tersebut jelas di luar konteks penggunaan lipstik yang wajar.
Jadi, kamu tidak perlu cemas atau terburu-buru mengganti semua lipstik yang kamu punya hanya karena tren viral. Yang paling penting adalah memastikan produkmu terdaftar dan teruji keamanannya.
Muhammad Anan Ardiyan
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Akselerasi Livin by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat
- Senin, 08 Desember 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Kolaborasi IUIGA X Unitwo Hadirkan Produk Rumah Berkualitas
- 08 Desember 2025
2.
China Buat Senator AS Khawatir Teknologi Genetik
- 08 Desember 2025
3.
Lando Norris Pastikan Gelar Juara Dunia F1 2025
- 08 Desember 2025
4.
5.
DMMX Genjot Bisnis IP Lewat Kolaborasi Strategis Bumilangit
- 08 Desember 2025












