PLN Luncurkan Program INLEVIN Dorong Peternakan Modern di Sukamara
JAKARTA - PT PLN (Persero) kembali mempertegas perannya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui inovasi di bidang kelistrikan dan digitalisasi.
Kali ini, PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) bekerja sama dengan PLN Icon Plus meluncurkan program Integration of Electricity, Security, Vision, and Network (INLEVIN) di Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah.
Program inovatif ini menjadi langkah nyata PLN dalam mengintegrasikan layanan listrik, jaringan internet, dan sistem keamanan digital guna menunjang efisiensi sektor peternakan modern.
Baca JugaTKA 2025 Berjalan Lancar, Siswa dan Guru Antusias Ikuti Ujian
Peluncuran INLEVIN diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di kandang ayam modern milik PT DBN Kartamulia di Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara, sebagaimana disampaikan Humas PLN UID Kalselteng di Banjarbaru, Ahad.
Acara tersebut dihadiri oleh Executive Vice President (EVP) Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Enterprise PLN Kantor Pusat, Dini Sulistyawati, serta sejumlah pejabat dari PLN dan PLN Icon Plus.
Integrasi Teknologi untuk Efisiensi dan Keamanan Peternakan
Pemilik PT DBN Kartamulia, Achmad Fachruddin, menyampaikan apresiasinya terhadap kehadiran program INLEVIN yang dinilai mampu meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam sistem kandang modern atau close house.
“Kami berterima kasih atas kerja sama karena ketersediaan listrik yang stabil menjadi kunci keberhasilan sistem close house. Melalui dukungan jaringan internet PLN, kondisi kandang kini dapat dipantau secara real time selama 24 jam, sehingga efisiensi dan keamanan operasional lebih terjaga,” ujar Achmad usai penandatanganan kesepakatan.
Melalui konsep digitalisasi ini, PLN memastikan bahwa setiap aspek kegiatan peternakan dapat dikontrol secara daring.
Sistem pengawasan CCTV yang terintegrasi dengan jaringan internet PLN memungkinkan pemilik usaha memantau suhu, kelembapan, dan kondisi ayam dari jarak jauh, sehingga menekan risiko kerugian akibat gangguan teknis atau kelalaian operasional.
Kolaborasi Multi-Pihak Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Manager PLN UP3 Pangkalan Bun, Saut Pardomuan Pandjaitan, Senior Manager Strategic Business PLN Icon Plus Regional Kalimantan, Yusuf Hadianto, serta perwakilan dari PT DBN Kartamulia, Achmad Fachruddin dan Deki Priyanta.
Acara tersebut disaksikan langsung oleh EVP Dini Sulistyawati yang hadir mewakili PLN Kantor Pusat.
Anggota DPRD Kabupaten Sukamara, Akhmad Sirajuddin, turut memberikan dukungan terhadap peluncuran program tersebut. Ia menilai bahwa kolaborasi antara PLN, PLN Icon Plus, dan pelaku usaha peternakan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
“Kolaborasi ini sangat membantu perekonomian daerah. Selain proses cepat, sistem digital terintegrasi dari PLN juga memudahkan peternak dalam memantau kandang meski dari lokasi yang jauh,” ujarnya.
Program INLEVIN menjadi salah satu bentuk sinergi BUMN dengan dunia usaha dalam menciptakan sistem produksi yang efisien, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. PLN menegaskan bahwa inisiatif ini tidak hanya sebatas penyediaan listrik, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang dalam mendukung transformasi digital sektor pertanian dan peternakan nasional.
Layanan Satu Pintu: Listrik, Internet, dan Keamanan Terpadu
EVP Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Enterprise PLN, Dini Sulistyawati, menjelaskan bahwa program INLEVIN merupakan layanan bundling satu pintu yang dirancang untuk memudahkan pelaku usaha di sektor pertanian dan peternakan modern.
“Biasanya listrik, CCTV, dan internet dipasang secara terpisah tetapi lewat INLEVIN, semuanya disatukan dalam satu paket, mulai dari pemasangan listrik, jaringan internet, hingga sistem keamanan dan monitoring kandang,” jelas Dini bersemangat.
Dengan sistem ini, pelanggan tidak perlu lagi berurusan dengan beberapa penyedia layanan berbeda. Semua kebutuhan—mulai dari instalasi listrik hingga pemantauan digital—disediakan langsung oleh PLN dan PLN Icon Plus, sehingga memberikan kemudahan, efisiensi biaya, dan keandalan sistem yang lebih baik.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Pangkalan Bun, Saut Pardomuan Pandjaitan, menegaskan bahwa PLN berkomitmen penuh untuk mendukung pelaku usaha lokal di wilayah Kalimantan Tengah.
“Kami terus memastikan suplai listrik yang andal dan efisien bagi sektor peternakan, agar para pelaku usaha dapat terus meningkatkan produktivitasnya,” ucap Saut.
PLN juga mengimplementasikan sistem pemantauan pasokan listrik berbasis digital guna menjamin kestabilan energi bagi pelanggan industri, termasuk sektor peternakan berbasis teknologi seperti milik PT DBN Kartamulia.
PLN Siap Layani Digitalisasi Peternakan dan Pertanian
General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, memberikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara PLN, PLN Icon Plus, dan dunia usaha. Menurutnya, keberhasilan implementasi INLEVIN di Sukamara diharapkan dapat menjadi model percontohan nasional bagi sektor peternakan berbasis teknologi di daerah lain.
“Terima kasih atas kepercayaan PT DBN Kartamulia terhadap layanan ini. Bagi investor maupun pelaku usaha lainnya, silakan menghubungi kantor PLN terdekat, kami siap memberikan pelayanan terbaik. Jadi, Anda fokus pada bisnisnya, biar PLN yang urus listriknya, bahkan digitalisasinya juga,” kata Iwan.
Melalui INLEVIN, PLN menunjukkan peran strategisnya dalam memperkuat ekosistem ekonomi digital di sektor riil, khususnya di wilayah Kalimantan. Sinergi antara suplai energi listrik dan teknologi informasi diharapkan mampu meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing peternak lokal di era digital.
Langkah PLN ini juga selaras dengan misi pemerintah dalam mempercepat transformasi digital sektor pertanian dan peternakan nasional untuk mencapai kemandirian pangan dan pemerataan ekonomi di berbagai daerah.
Dengan dukungan infrastruktur kelistrikan yang andal dan sistem digital terintegrasi, PLN terus menjadi mitra utama dalam pembangunan ekonomi daerah yang berkelanjutan dan berorientasi pada masa depan.
Rekomendasi
