Jumat, 20 September 2024

PHE Subholding Upstream BUMN: Implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016

PHE Subholding Upstream BUMN: Implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016

PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Subholding Upstream Pertamina, merayakan ulang tahun ke-17 dengan pencapaian produksi migas yang mengesankan dan komitmen kuat terhadap prinsip-prinsip keberlanjutan. Hingga Mei 2024, PHE mencatatkan produksi migas sebesar 1,05 juta barel setara minyak per hari (BOEPD), terdiri dari 556 ribu barel minyak per hari (BOPD) dan 2.853 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD).

Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan bukti nyata komitmen PHE dalam menjaga ketahanan energi nasional. "Kami akan terus berupaya menggali potensi sumber daya migas untuk mendukung target produksi nasional dan memenuhi kebutuhan energi dalam negeri," ujarnya.

PHE berhasil menambah sumber daya 2C sebesar 253 juta barel setara minyak (MMBOE) hingga Mei 2024, serta menemukan potensi cadangan migas besar di beberapa lokasi seperti Ambar, SSD, Tedong, West Beluga, dan Yaki Emas. Pencapaian ini diraih melalui strategi pengelolaan baseline produksi, peningkatan production growth melalui rencana kerja dan merger & acquisition, serta peningkatan reserve & resource growth.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

Selain itu, PHE juga menunjukkan komitmennya terhadap aspek ESG (Environmental, Social, and Governance). Perusahaan telah meluncurkan 28 program Desa Energi Berdikari yang memberikan manfaat bagi lebih dari 15.000 orang, serta berhasil mengurangi emisi karbon hingga 497.319 ton CO2eq. PHE juga aktif dalam kerja sama internasional dan telah menjalin kerja sama dengan ExxonMobil untuk mengembangkan proyek penangkapan karbon (CCS/CCUS).

Dalam hal tata kelola perusahaan, PHE menerapkan prinsip Zero Tolerance on Bribery dan telah mengimplementasikan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang terstandardisasi ISO 37001:2016. Hal ini menunjukkan komitmen PHE untuk menjalankan bisnis secara transparan, akuntabel, dan bertanggung jawab.

Dengan kinerja yang solid dan komitmen kuat terhadap ESG, PHE terus berupaya untuk menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab sosial, dan memiliki tata kelola yang baik.

Redaksi

Redaksi

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba