Jumat, 29 November 2024

Laba BSI (BRIS) Melesat 21,59%, Tembus Rp 5,1 T

Laba BSI (BRIS) Melesat 21,59%, Tembus Rp 5,1 T

Jakarta - Emiten pelat merah PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengalami lonjakan laba tahun berjalan sebesar 21,59% pada kuartal III tahun 2024.

Merujuk pada publikasi media, laba periode berjalan emiten bank syariah ini per 30 September 2024 tercatat sebesar Rp 5,1 triliun. Sementara di tahun 2023, perseroan membukukan laba sebesar Rp 4,2 triliun.

Dari sisi top line, perseroan membukukan pendapatan setelah distribusi bagi hasil sebesar 13,45 triliun. Angka ini naik 4,56% ketimbang 2023.

Baca Juga

Taspen Life Adalah: Kenali Lebih Dekat Asuransi Jiwa Terpercaya Ini

Di sisi lain, beban operasionalnya membaik. BRIS mencatatkan beban operasional sebesar Rp6,88 triliun di sembilan bulan pertama tahun 2024, dimana sebelumnya bebannya sebesar Rp7,28 triliun.

Sepanjang kuartal III-2024, BSI menyalurkan pembiayaan sejumlah Rp266,46 triliun. Raihan ini meningkat dari periode sama tahun sebelumnya senilai Rp239,69 triliun.

Sembari pembiayaan meningkat, BSI tetap mempertahankan kualitas kredit. Hal ini terlihat dari rasio NPF Gross BSI yang membaik dari 2,21% menjadi 1,97%

Dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), BSI mencatatkan raihan sebanyak Rp 301,22 triliun. Adapun rasio Financing to Deposit Rationya (FDR) naik dari 88,31% menjadi 88,59%.

Posisi nilai aset perseroan pada kuartal ini tercatat sebesar Rp370,72 triliun. Aset ini naik dari tahun lalu yang sebesar Rp353,62 triliun.

Redaksi

Redaksi

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Tujuan Investasi Jangka Pendek, Cara Cerdas Mengelola Dana dengan Risiko Minim

Tujuan Investasi Jangka Pendek, Cara Cerdas Mengelola Dana dengan Risiko Minim

OJK Dukung Penghapusan Piutang Macet UMKM untuk Pemulihan Akses Pembiayaan

OJK Dukung Penghapusan Piutang Macet UMKM untuk Pemulihan Akses Pembiayaan

OJK Tegaskan Komitmen Hapus Praktik Judi Online di Indonesia

OJK Tegaskan Komitmen Hapus Praktik Judi Online di Indonesia

LPS Laporkan Likuidasi 15 BPR/BPRS dengan Total Simpanan Layak Bayar Rp 725,98 Miliar

LPS Laporkan Likuidasi 15 BPR/BPRS dengan Total Simpanan Layak Bayar Rp 725,98 Miliar

YOY Adalah: Memahami Definisi, Manfaat, Cara Hitung, dan Contohnya untuk Bisnis

YOY Adalah: Memahami Definisi, Manfaat, Cara Hitung, dan Contohnya untuk Bisnis