Lonjakan Penumpang KAI Daop 6 Yogyakarta Hari Ketiga Nataru
JAKARTA - Lonjakan mobilitas masyarakat pada masa libur Natal dan Tahun Baru kembali tercermin dari tingginya pergerakan penumpang kereta api di wilayah Daerah Operasi 6 Yogyakarta. Memasuki hari ketiga Angkutan Nataru 2025/2026, arus keberangkatan dan kedatangan di sejumlah stasiun utama terus menunjukkan tren meningkat, seiring dimulainya cuti bersama dan aktivitas mudik liburan.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta mencatat hingga Sabtu, 20 Desember 2025 pukul 12.00 WIB, total penumpang yang dilayani mencapai 46.602 orang. Jumlah tersebut terdiri atas penumpang yang berangkat maupun yang tiba di berbagai stasiun di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, menjadikan hari ketiga Nataru sebagai salah satu periode dengan intensitas perjalanan yang cukup tinggi.
Stasiun Utama Masih Menjadi Pusat Pergerakan
Baca JugaUpdate Jadwal Terbaru KA Prameks Jogja Kutoarjo Senin, 22 Desember 2025
Dari total 46.602 pelanggan yang dilayani pada hari ketiga Nataru, sebanyak 22.351 penumpang tercatat berangkat dari wilayah Daop 6 Yogyakarta, sementara 24.251 penumpang lainnya merupakan penumpang yang tiba atau turun. Pergerakan penumpang terpusat di sejumlah stasiun besar, seperti Stasiun Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Klaten, dan Wates.
Stasiun Yogyakarta dan Lempuyangan kembali menjadi simpul pergerakan tertinggi selama masa libur akhir tahun. Kedua stasiun tersebut berperan penting sebagai pintu masuk dan keluar penumpang dari wilayah DIY, baik untuk tujuan mudik, liburan, maupun perjalanan antarkota.
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyampaikan bahwa Stasiun Yogyakarta mencatat sebanyak 10.568 pelanggan berangkat dan 11.399 pelanggan tiba. Angka ini menunjukkan tingginya minat masyarakat menggunakan layanan kereta api sebagai moda transportasi utama selama periode Nataru.
Distribusi Penumpang di Berbagai Stasiun
Selain Stasiun Yogyakarta, Stasiun Lempuyangan juga mencatat pergerakan yang signifikan. Pada hari yang sama, stasiun tersebut memberangkatkan 5.166 pelanggan dan menerima kedatangan 5.564 pelanggan. Sementara itu, Stasiun Solo Balapan melayani 5.032 penumpang berangkat dan 5.590 penumpang tiba.
Adapun Stasiun Klaten mencatat 872 penumpang berangkat dan 1.308 penumpang tiba. Stasiun Wates turut menyumbang angka pergerakan dengan 517 pelanggan berangkat dan 690 pelanggan tiba. Sisanya berasal dari stasiun-stasiun lain yang tersebar di wilayah Daop 6 Yogyakarta.
Feni menegaskan bahwa data tersebut masih bersifat dinamis karena penjualan tiket terus berlangsung hingga menjelang keberangkatan kereta api terakhir pada tengah malam. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk rutin memantau ketersediaan tiket melalui aplikasi Access by KAI maupun laman resmi kai.id.
Akumulasi Penumpang Sejak Awal Angkutan Nataru
Secara kumulatif sejak Angkutan Nataru dimulai pada 18 Desember 2025 hingga 20 Desember 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani total 140.823 penumpang. Jumlah tersebut terdiri atas 65.724 penumpang berangkat dan 75.099 penumpang turun di berbagai stasiun wilayah Daop 6.
Angka ini mencerminkan tingginya minat masyarakat terhadap moda transportasi kereta api yang dinilai aman, nyaman, dan tepat waktu, terutama saat libur panjang. Destinasi favorit para penumpang dari wilayah Daop 6 Yogyakarta antara lain Pasar Senen, Gambir, Surabaya Gubeng, Bandung, dan Malang.
Feni juga mengungkapkan bahwa berdasarkan tingkat okupansi, lima kereta api dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode ini adalah KA Joglosemarkerto, KA Sri Tanjung, KA Bengawan, KA Progo, dan KA Fajar Utama YK. Tingginya okupansi tersebut menunjukkan bahwa jalur-jalur utama menuju kota besar masih menjadi pilihan utama masyarakat.
Imbauan KAI untuk Kelancaran Perjalanan
KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat bahwa sisa tempat duduk yang masih tersedia selama Angkutan Nataru 2025/2026 dari wilayah Daop 6 mencapai 127.350 kursi. Meski demikian, masyarakat tetap diimbau untuk melakukan perencanaan perjalanan lebih awal guna menghindari kehabisan tiket, terutama pada tanggal-tanggal favorit.
Selain itu, KAI mengingatkan calon penumpang agar mengatur waktu keberangkatan dari rumah menuju stasiun. Kepadatan lalu lintas serta pengaturan arus kendaraan selama libur Nataru berpotensi memengaruhi waktu tempuh menuju stasiun.
“Masyarakat diimbau untuk berangkat lebih awal menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta api,” ujar Feni. Ia juga menyebutkan bahwa informasi perjalanan dan layanan kereta api dapat diakses melalui Contact Center KAI di nomor 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, maupun media sosial @KAI121.
Salah satu penumpang dari Stasiun Lempuyangan, Ria, mengaku memilih pulang ke Bandung untuk merayakan Nataru bersama keluarga. Ia menilai suasana stasiun mulai ramai seiring bertambahnya jam operasional KRL. “Pulang kampung ke Bandung, kebetulan sudah cuti,” ujarnya.
Dengan tren pergerakan penumpang yang terus meningkat, KAI Daop 6 Yogyakarta berharap masyarakat dapat memanfaatkan layanan kereta api secara optimal dengan tetap memperhatikan jadwal, ketersediaan tiket, serta kondisi lalu lintas selama masa puncak libur Nataru.
Rekomendasi
