Daftar Negara Teraman dan Paling Berbahaya Dunia 2026
JAKARTA - Rencana bepergian ke luar negeri pada 2026 tak hanya soal destinasi indah dan biaya perjalanan, tetapi juga menyangkut faktor keamanan. Kondisi geopolitik global yang terus berubah membuat tingkat keamanan suatu negara menjadi pertimbangan penting bagi wisatawan internasional.
Laporan terbaru mengenai tingkat keamanan global kembali dirilis dan menjadi rujukan banyak pihak. Studi ini memetakan negara-negara paling aman sekaligus paling berbahaya untuk dikunjungi berdasarkan indikator perdamaian, stabilitas politik, dan potensi konflik yang terjadi di masing-masing wilayah.
Dalam laporan tersebut, sebanyak 163 negara dan wilayah independen dianalisis, mencakup sekitar 99,7 persen populasi dunia. Hasil pemeringkatan ini memberikan gambaran nyata mengenai kondisi keamanan global yang perlu dicermati sebelum merencanakan perjalanan.
Baca JugaKunjungan Turis Indonesia ke Korea Selatan Terus Meningkat Pesat
Gambaran penilaian keamanan global
Pemeringkatan keamanan negara di dunia disusun berdasarkan Global Peace Index atau GPI 2025. Indeks ini mengukur tingkat kedamaian suatu negara dengan mempertimbangkan berbagai faktor, mulai dari konflik domestik dan internasional, stabilitas politik, hingga tingkat kriminalitas.
Data yang digunakan berasal dari Institute for Economics and Peace dan dikutip oleh Independent pada Sabtu, 20 Desember 2025. Hasilnya menunjukkan adanya kesenjangan signifikan antara negara-negara dengan tingkat keamanan tinggi dan wilayah yang dilanda konflik berkepanjangan.
Negara yang berada di peringkat atas umumnya memiliki stabilitas politik kuat, tingkat kriminalitas rendah, serta sistem keamanan yang mampu melindungi penduduk dan wisatawan. Sebaliknya, negara di peringkat terbawah menghadapi konflik bersenjata, ketidakstabilan pemerintahan, dan risiko keamanan yang tinggi.
Deretan negara paling aman dikunjungi
Negara-negara yang masuk kategori paling aman pada 2026 mencerminkan kondisi perdamaian yang relatif stabil. Tidak hanya aman bagi warganya sendiri, negara-negara ini juga dinilai ramah bagi wisatawan dari berbagai belahan dunia.
Berikut daftar negara teraman di dunia pada 2026 menurut Global Peace Index 2025:
1. Islandia
Negara ini kembali menempati posisi teratas sebagai negara paling aman di dunia dengan tingkat kriminalitas yang sangat rendah dan stabilitas sosial yang tinggi.
2. Irlandia
Irlandia dikenal memiliki kondisi politik yang stabil dan lingkungan sosial yang aman bagi penduduk maupun wisatawan.
3. Selandia Baru
Negara ini menawarkan kombinasi keamanan tinggi, tata kelola pemerintahan yang baik, serta konflik internal yang minim.
4. Austria
Austria mencatat tingkat keamanan yang konsisten dengan infrastruktur publik dan sistem keamanan yang kuat.
5. Swiss
Swiss dikenal netral secara politik dan memiliki tingkat perdamaian yang tinggi dalam jangka panjang.
6. Singapura
Sebagai negara dengan hukum yang ketat dan stabilitas tinggi, Singapura menjadi salah satu tujuan paling aman di Asia.
7. Portugal
Portugal menunjukkan stabilitas sosial dan politik yang baik serta tingkat kriminalitas yang relatif rendah.
8. Denmark
Negara Skandinavia ini dikenal dengan keamanan publik yang tinggi dan kesejahteraan masyarakat yang merata.
9. Slovenia
Slovenia mempertahankan tingkat perdamaian yang baik dengan risiko konflik yang sangat rendah.
10. Finlandia
Finlandia memiliki sistem sosial yang stabil dan tingkat keamanan yang tinggi bagi penduduk dan wisatawan.
Negara dengan tingkat keamanan terendah
Di sisi lain, laporan GPI 2025 juga menyoroti negara-negara yang dinilai paling berbahaya untuk dikunjungi pada 2026. Negara-negara ini umumnya menghadapi konflik bersenjata, instabilitas politik, atau krisis kemanusiaan yang berkepanjangan.
Berikut daftar negara paling berbahaya di dunia pada 2026 menurut Global Peace Index 2025:
1. Rusia
Konflik geopolitik yang berkepanjangan membuat tingkat keamanan di negara ini dinilai sangat rendah.
2. Ukraina
Situasi konflik bersenjata yang terus berlangsung menempatkan Ukraina dalam kategori negara paling tidak aman.
3. Sudan
Ketidakstabilan politik dan konflik internal menjadikan Sudan sebagai wilayah dengan risiko tinggi.
4. Republik Demokratik Kongo
Konflik bersenjata dan krisis kemanusiaan berkontribusi pada rendahnya tingkat perdamaian.
5. Yaman
Perang berkepanjangan dan krisis kemanusiaan parah membuat negara ini sangat berbahaya untuk dikunjungi.
6. Afganistan
Instabilitas keamanan dan konflik internal masih menjadi masalah utama di negara ini.
7. Suriah
Konflik berkepanjangan menyebabkan kondisi keamanan yang sangat tidak stabil.
8. Sudan Selatan
Negara ini masih dilanda konflik internal dan krisis politik yang serius.
9. Israel
Ketegangan geopolitik dan konflik regional memengaruhi tingkat keamanan secara keseluruhan.
10. Mali
Ancaman terorisme dan konflik internal menjadikan Mali masuk daftar negara paling berbahaya.
Tren global dan peringatan ke depan
Laporan GPI 2025 mencatat bahwa stabilitas global terus memburuk selama 17 tahun terakhir. Bahkan sejak 2014, tingkat perdamaian dunia menunjukkan tren penurunan setiap tahunnya.
Institute for Economics and Peace menyebutkan bahwa ketidakstabilan politik, intensitas konflik, serta fragmentasi geopolitik meningkat secara signifikan. Kondisi ini dinilai sebagai salah satu situasi paling rentan sejak berakhirnya Perang Dunia II.
Laporan tersebut juga memperingatkan bahwa dunia tengah mendekati titik kritis. Fragmentasi ekonomi, percepatan persenjataan, dan persaingan pengaruh antarnegara berpotensi memicu konflik berskala besar yang berdampak luas pada keamanan global, termasuk negara-negara yang saat ini tergolong aman.
Rekomendasi
