Kemensos dan Pemkot Makassar Sinergi Perkuat Kesiapsiagaan
JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Fokus utama adalah pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program sosial dan kesiapsiagaan bencana.
Sekretaris Jenderal Kemensos, Robben Rico, menyoroti peran penting Kampung Siaga Bencana (KSB) yang baru dibentuk di Makassar. KSB dirancang sebagai benteng awal pertolongan saat terjadi bencana, sebelum bantuan besar datang dari pusat atau provinsi.
“Konsep Kampung Siaga Bencana memberikan pertolongan pertama dalam kebencanaan sebelum bantuan besar tiba,” jelas Robben.
Baca JugaIPO Merdeka Gold (EMAS) Oversubscribed, Proyek Tambang Menjanjikan
Menurut Robben, peran aktif warga dan relawan dalam KSB menjadi kunci utama agar penanganan bencana berlangsung cepat dan efektif. Keberadaan 60 relawan terlatih di satu kecamatan adalah bukti kesiapsiagaan Makassar dalam menghadapi ancaman banjir.
Sinergi Kemensos dan Pemkot Makassar Perkuat Pemberdayaan
Robben mengapresiasi langkah Pemkot Makassar yang tidak hanya fokus pada penanggulangan bencana, tapi juga memberikan dukungan bagi program sosial seperti penyediaan lahan untuk perumahan contoh dan Sekolah Rakyat.
“Kami sudah melaporkan kemajuan ini kepada Presiden Prabowo Subianto. Dukungan luar biasa dari Pak Wali Kota mendapat respons positif dari beliau,” ujarnya.
Kemensos juga menilai kemajuan Kota Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri sangat signifikan, khususnya dalam hal kebersihan dan perubahan positif yang terlihat dalam beberapa bulan terakhir.
Robben mengingatkan bahwa meski kemajuan terlihat, kewaspadaan terhadap bencana, khususnya banjir, harus selalu dijaga. Ia menegaskan kesiapsiagaan masyarakat adalah kunci utama dalam menghadapi potensi bencana.
Penguatan Relawan dan Dukungan Program Sosial
Relawan yang tergabung dalam Kampung Siaga Bencana telah dibekali kemampuan pertolongan pertama dan penanganan bencana. Hal ini membuat mereka siap digerakkan kapan saja saat kondisi darurat.
“Dengan memberdayakan masyarakat sebagai garda terdepan, kita bisa mengurangi ketergantungan pada pasukan khusus dari lembaga terkait,” kata Robben.
Selain kesiapan menghadapi bencana, program Sekolah Rakyat menjadi prioritas di Sulawesi Selatan, termasuk Makassar. Sekolah ini mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat sebagai bagian dari pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan.
Presiden dijadwalkan meresmikan Sekolah Rakyat di Bekasi awal Oktober, sekaligus meninjau program perumahan contoh yang lahannya telah disiapkan Pemkot Makassar.
Melalui langkah-langkah sinergis antara Kemensos dan pemerintah daerah, Makassar terus bertransformasi menjadi kota yang tidak hanya tangguh menghadapi bencana, tetapi juga kuat dalam pemberdayaan sosial dan pendidikan. Ini menjadi contoh nyata kolaborasi pemerintah pusat dan daerah untuk kesejahteraan masyarakat.
Rekomendasi
