PHE dan Local Hero: Sinergi Inspiratif dalam Pembangunan Berkelanjutan
- Minggu, 12 Mei 2024
Jakarta - Keberhasilan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina dalam menerapkan program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), bersama para mitra "Local Hero" di berbagai daerah, khususnya wilayah kerja PHE, memperoleh penghargaan istimewa dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK) dalam Lomba Cerita Naratif Inspiratif - Festival Pengendalian Lingkungan 2024.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Sekretaris Jenderal KLHK, Bambang Hendroyono, yang didampingi oleh Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran & Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro pada Rabu (24/04) di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta.
Local Hero yang merupakan binaan PT Pertamina EP Papua Field, Dominggus Absalom Kalami, meraih juara pertama berkat kontribusinya dalam program "Kampung Adat Malasigi." Di sisi lain, dari Kalimantan, Local Hero binaan PT Pertamina EP Tarakan Field, Habir, berhasil meraih juara harapan tiga atas perannya dalam pengelolaan sampah di Nunukan.
Baca JugaHasil Uji Lab dari Lemigas: Kualitas Pertamax Memenuhi Spesifikasi Dirjen Migas
Tidak hanya itu, Local Hero dari anak usaha PHE, PT Badak NGL, Choliq Hidayah, meraih juara pertama untuk Best Quote dalam program Salin Swara - Bank Sampah Telihan Recycle. Sedangkan, juara ketiga diraih oleh Local Hero binaan PHE OSES, Ali Kurniawan, melalui program Mitigasi Perubahan Iklim dan Konservasi – Tiga Perisai.
Corporate Secretary PHE, Arya Dwi Paramita, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud dukungan perusahaan terhadap aspek Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola Perusahaan, serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDG's).
"Sebagai perusahaan hulu migas, kami sepenuhnya mendukung upaya pemerintah menuju Net Zero Emission pada tahun 2060. Para Local Hero PHE, yang kami bina dengan bangga, memiliki peran penting dalam pengembangan sosial dan lingkungan," terang Arya.
Para Local Hero ini menyampaikan cerita inspiratif terkait pengembangan masyarakat dan inovasi yang mereka lakukan di wilayah masing-masing kepada Dewan Juri setelah sebelumnya menuliskannya di awal April 2024.
Dalam lomba ini, cerita-cerita tersebut dinilai berdasarkan kecakapan dalam menuturkan program-programnya dan dampak positifnya secara ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Lomba Cerita Naratif Inspiratif - Festival Pengendalian Lingkungan 2024 menjadi inisiasi pertama yang bertujuan merangkul masyarakat dan semua pemangku kepentingan dalam upaya mengendalikan pencemaran dan memulihkan kerusakan lingkungan.
Sigit Reliantoro dari KLHK menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi solusi konkret dan strategis yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi pencemaran dan memulihkan lingkungan. Melalui kolaborasi antara Pemerintah, dunia usaha, masyarakat, dan akademisi, diharapkan dapat diciptakan kebijakan, teknologi, dan praktik yang berkelanjutan untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Dominggus Absalom Kalami, Local Hero dari Papua, menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari pihak Pertamina EP Papua Field dalam peranannya. Program "Kampung Adat Malasigi" yang ia pimpin bertujuan untuk menjaga kelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat.
Kampung Malasigi sendiri merupakan bagian dari Kampung Klayili, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. Terletak sekitar 55 kilometer dari pusat Kota Sorong, dengan akses jalan yang belum sepenuhnya lancar. Melalui program ini, masyarakat berupaya menjaga keindahan alam dan mengembangkan nilai positif bagi semua orang.
PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Sebagai anggota United Nations Global Compact (UNGC) sejak Juni 2022, PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal UNGC dalam strategi dan operasionalnya. PHE juga berupaya menerapkan Zero Tolerance on Bribery dengan implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) sesuai standar ISO 37001:2016.
PHE bertekad mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri secara profesional, untuk menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab secara sosial, dan memiliki tata kelola perusahaan yang baik.
Redaksi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Perum Bulog Diubah Menjadi Badan Khusus, Fokus Pada Tugas Pangan Pemerintah
- Rabu, 27 November 2024
Pertamina Catatkan Kenaikan Dividen di 2024, Prospek Kinerja Cerah di 2025
- Senin, 25 November 2024