Jumat, 17 Oktober 2025

Perbandingan Bunga Kredivo Dan Shopee Paylater, Mana yang Termurah?

Perbandingan Bunga Kredivo Dan Shopee Paylater, Mana yang Termurah?
perbandingan bunga kredivo dan shopee paylater

Jakarta - Perbandingan bunga Kredivo dan Shopee PayLater sering menjadi pertimbangan utama bagi banyak pengguna saat memilih layanan kredit digital. 

Meskipun sekilas tampak serupa, kedua platform ini memiliki sejumlah perbedaan yang cukup signifikan, terutama dalam hal suku bunga dan skema pembayarannya.

Untuk mengetahui layanan mana yang menawarkan bunga paling rendah, pengalaman pribadi dalam menggunakan Kredivo dan Shopee PayLater menjadi acuan utama. Melalui pemakaian langsung, terlihat bahwa masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri.

Baca Juga

Suku Bunga KPR Mandiri: Jenis, Simulasi hingga Cara Mengajukannya

Berikut ini adalah poin-poin utama yang membedakan antara Kredivo dan Shopee PayLater, mulai dari struktur cicilan, tenor pinjaman, hingga persyaratan aktivasi layanan. 

Penjelasan ini diharapkan bisa memberikan gambaran yang lebih jelas bagi siapa saja yang sedang mempertimbangkan salah satu dari dua opsi ini.

Dengan memahami informasi ini, kamu bisa lebih bijak dalam menentukan pilihan kredit digital yang sesuai kebutuhan, terutama jika fokusmu adalah pada efisiensi biaya pinjaman.

Kesimpulannya, perbandingan bunga Kredivo dan Shopee PayLater dapat menjadi penentu penting dalam memilih layanan yang paling menguntungkan secara finansial.

Apa itu Kredivo 

Salah satu platform finansial digital yang menyediakan fasilitas pembelian dengan sistem bayar nanti adalah layanan ini. 

Dengan menggunakan aplikasi tersebut, pengguna dapat melakukan pembelian berbagai produk melalui toko online dan membayarnya dalam bentuk cicilan. 

Pilihan tenor yang tersedia mencakup durasi tiga bulan, enam bulan, hingga satu tahun.

Untuk mulai menggunakan layanan ini, proses pendaftarannya cukup sederhana. Calon pengguna hanya perlu mengisi formulir data diri, mengunggah foto identitas, serta melakukan swafoto sambil memegang kartu identitas tersebut.

Fitur yang Ditawarkan

Layanan ini telah terdaftar dan diawasi oleh otoritas keuangan resmi, sehingga aspek keamanannya cukup terpercaya. 

Pengguna bisa memanfaatkan dua jenis pembiayaan, yaitu pembelian secara tunda bayar dan pinjaman tunai. Selain itu, sistem ini telah terintegrasi dengan banyak platform belanja daring. 

Pengguna tidak diwajibkan menyediakan uang muka ataupun kartu kredit untuk bisa menggunakan fasilitasnya. Namun, perlu diperhatikan bahwa tingkat suku bunganya tergolong tinggi.

Kelebihan Layanan

Berdasarkan pengalaman pemakaian, terdapat sejumlah manfaat yang dirasakan:

1. Jadwal Pembayaran yang Lebih Longgar
Dibandingkan metode pembayaran lain seperti kartu kredit, layanan ini memberikan keleluasaan waktu pembayaran. 

Pengguna mendapatkan jangka waktu minimal satu bulan sejak transaksi dilakukan sebelum jatuh tempo, berbeda dengan sistem tagihan kartu kredit yang menetapkan tanggal tetap terlepas dari tanggal pembelian.

2. Cicilan Tanpa Uang Muka
Sistem ini cocok bagi pengguna yang sedang membutuhkan barang segera tetapi belum memiliki dana penuh. Tidak ada syarat uang muka, dan batas kredit yang diberikan cukup besar, yaitu bisa mencapai tiga puluh juta rupiah.

3. Proses Pengajuan Cepat
Tanpa perlu memberikan agunan, pengguna dapat mengajukan cicilan secara langsung saat berbelanja. Hanya dibutuhkan beberapa klik, asalkan toko daring tempat berbelanja telah bermitra dengan penyedia layanan ini.

Kekurangan Layanan

Meskipun menawarkan banyak kemudahan, terdapat beberapa keterbatasan yang perlu dipertimbangkan sebelum menggunakan layanan ini:

1. Belum Menjangkau Seluruh Wilayah
Meski proses pendaftaran dan penggunaan terbilang mudah, sayangnya aksesnya belum merata di seluruh daerah. 

Saat ini, layanan baru tersedia di sejumlah kota besar seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Yogyakarta, dan beberapa wilayah lain, terutama di area perkotaan.

2. Biaya Tambahan untuk Keterlambatan Pembayaran
Jika pengguna tidak membayar tagihan tepat waktu, akan dikenakan penalti berupa denda. Selain itu, karena cicilan masih aktif, maka bunga pinjaman tetap berjalan, sehingga jumlah yang harus dibayar menjadi lebih besar.

3. Perbedaan Fasilitas Berdasarkan Tingkat Keanggotaan
Terdapat dua jenis keanggotaan, yaitu dasar dan lanjutan. Pengguna dengan status dasar memiliki akses terbatas, seperti batas pembelian yang hanya mencapai tiga juta rupiah, sementara pengguna lanjutan bisa memperoleh limit hingga tiga puluh juta. 

Fitur lainnya juga menyesuaikan dengan level keanggotaan masing-masing.

Apa itu Shopee PayLater

Layanan finansial ini memungkinkan pengguna untuk membeli produk di platform belanja daring dan menundanya pembayarannya. 

Fitur utama yang ditawarkan adalah fasilitas beli sekarang dan bayar belakangan. Pengguna memiliki opsi untuk mencicil pembayaran selama tiga, enam, hingga dua belas bulan, tergantung kebutuhan dan kemampuan mereka.

Proses aktivasi layanan ini juga tidak rumit. Pengguna cukup melengkapi data pribadi, mengunggah kartu identitas, dan melakukan swafoto bersama KTP sebagai bagian dari verifikasi identitas.

Fitur Utama

Beberapa karakteristik yang ditawarkan oleh layanan ini antara lain proses penggunaan yang cepat dan efisien, tenor cicilan yang cenderung pendek, batas pinjaman yang maksimalnya sekitar lima belas juta rupiah, serta tingkat bunga yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kartu kredit konvensional. 

Selain itu, layanan ini sudah langsung terintegrasi dengan aplikasi belanja yang mereka sediakan, dan pengguna tidak perlu memiliki kartu kredit atau membayar uang muka untuk bisa menggunakannya.

Keunggulan Layanan

Berikut beberapa manfaat yang bisa dinikmati oleh pengguna berdasarkan pengalaman penggunaan:

1. Fleksibilitas Waktu Pembayaran
Pengguna mendapatkan waktu setidaknya satu bulan sejak transaksi dilakukan sebelum harus melakukan pelunasan. Hal ini memberikan kelonggaran dibandingkan metode pembayaran tradisional seperti kartu kredit yang memiliki tanggal jatuh tempo tetap setiap bulannya.

2. Mudah Diakses Secara Online, Tanpa Jaminan
Untuk menggunakan layanan cicilan ini, pengguna tidak perlu menyertakan agunan. Bahkan, pengajuan dapat dilakukan secara langsung saat berbelanja hanya dalam beberapa langkah. 

Namun, penting untuk memastikan bahwa toko online tempat berbelanja telah bekerja sama dengan layanan ini agar fitur tersebut bisa digunakan.

Selain itu, tidak ada syarat untuk memiliki kartu kredit. Cukup dengan KTP dan mengisi formulir di dalam aplikasi, pengguna sudah bisa mengajukan pinjaman.

3. Tanpa Kewajiban Uang Muka
Fasilitas ini sangat membantu bagi mereka yang sedang memerlukan barang namun belum memiliki cukup dana. Pengguna tidak dibebankan uang muka, dan batas maksimum pinjaman juga cukup besar, bahkan bisa mencapai tiga puluh juta rupiah untuk pengguna tertentu.

4. Tidak Bergantung pada Riwayat Kredit BI Checking
Salah satu keunikan layanan ini adalah mereka tidak menjadikan skor kredit dari BI Checking atau SLIK OJK sebagai satu-satunya pertimbangan. 

Ada kemungkinan mereka tetap melihat data tersebut, tetapi hasilnya tidak mutlak menentukan persetujuan. 

Bahkan, dalam beberapa kasus, mereka bisa saja tidak menggunakan data tersebut sama sekali dan menggantinya dengan sistem penilaian internal berbasis teknologi yang mereka miliki.

Artinya, calon pengguna dengan riwayat kredit kurang baik pun masih punya peluang untuk mendapatkan persetujuan, selama indikator lain memenuhi kriteria.

5. Persyaratan Dokumen yang Minimal
Untuk mengajukan pinjaman, pengguna tidak diwajibkan menyerahkan slip gaji atau dokumen pendukung lainnya. Prosesnya cukup dengan KTP dan foto selfie. 

Ini berbeda dengan pengajuan kartu kredit yang umumnya memerlukan banyak dokumen tambahan dan proses yang lebih rumit.

Kelemahan Layanan

Meskipun menawarkan banyak kemudahan, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk menggunakannya:

1. Cakupan Layanan Belum Merata
Saat ini, layanan ini baru tersedia di kota-kota besar seperti Bandung, Medan, Surabaya, Yogyakarta, Makassar, dan beberapa wilayah lainnya di Indonesia. 

Oleh karena itu, masyarakat di luar kota-kota tersebut masih belum bisa menikmati layanan ini secara langsung.

2. Penalti Jika Terlambat Membayar
Bagi pengguna yang tidak membayar tagihan tepat waktu, akan dikenakan denda tambahan. Selain itu, selama tagihan belum dilunasi, bunga juga terus berjalan. Kombinasi denda dan bunga tersebut bisa menyebabkan beban pembayaran menjadi lebih tinggi.

3. Perbedaan Fitur Berdasarkan Tingkat Keanggotaan
Terdapat dua jenis akun, yaitu reguler dan lanjutan. Pengguna dengan status reguler hanya mendapatkan batas kredit hingga tiga juta rupiah, sementara akun lanjutan dapat mengakses hingga tiga puluh juta rupiah. 

Selain batas kredit, fasilitas lainnya juga menyesuaikan berdasarkan jenis akun yang dimiliki.

Perbandingan Bunga Kredivo Dan Shopee Paylater 

Memahami struktur biaya dan bunga pada layanan pembayaran tunda sangat penting sebelum memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan.

Berikut ini adalah perbandingan bunga Kredivo dan Shopee PayLater berdasarkan skema yang ditawarkan masing-masing platform.

Kredivo

Jika memilih opsi pembayaran dalam waktu 30 hari, pengguna akan dikenakan biaya layanan sebesar 1% dari total belanja, dengan ketentuan minimum biaya sebesar Rp1.000.

Untuk cicilan selama 3 bulan, pengguna akun Premium dibebankan biaya layanan sebesar 6% dari total transaksi. Namun, bagi pemilik akun Basic, persentase biaya layanan meningkat menjadi 9%.

Sementara itu, untuk pilihan tenor 6 dan 12 bulan, tidak ada biaya layanan tambahan, tetapi berlaku bunga tetap sebesar 2,6% per bulan.

Pendaftaran akun tidak dikenakan biaya, dan tidak ada biaya tahunan yang dibebankan kepada pengguna. Kredivo juga menawarkan limit kredit hingga Rp3,5 juta untuk opsi bayar dalam 30 hari, dan hingga Rp50 juta untuk transaksi cicilan.

Shopee PayLater

Layanan ini menawarkan bunga minimum sebesar 2,95% untuk program bayar nanti dalam satu bulan. Untuk skema cicilan dengan tenor 3, 6, atau 12 bulan, tingkat bunganya disesuaikan dengan jangka waktu yang dipilih.

Selain bunga, juga terdapat biaya penanganan sebesar 1% dari total transaksi. Misalnya, jika pengguna membeli produk seharga Rp100.000 dengan skema bayar dalam 30 hari, maka jumlah yang harus dibayarkan saat jatuh tempo menjadi Rp103.950.

Apabila terjadi keterlambatan pembayaran, akan dikenakan denda sebesar 5% dari total tagihan per bulan. Sebagai contoh, jika nominal tagihan sebesar Rp100.000, maka total yang harus dibayarkan setelah terkena denda menjadi Rp105.000. 

Jika keterlambatan terus berlanjut, jumlah tagihan pun akan terus bertambah.

Sebagai penutup, perbandingan bunga Kredivo dan Shopee PayLater membantu pengguna memilih layanan cicilan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

Enday Prasetyo

Enday Prasetyo

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Bunga Home Credit: Tabel Angsuran,Simulasi, dan Jenisnya

Bunga Home Credit: Tabel Angsuran,Simulasi, dan Jenisnya

Cara Investasi di Livin Mandiri, Tips dan Profil Resiko

Cara Investasi di Livin Mandiri, Tips dan Profil Resiko

Cara Pinjam Uang di Danamas agar Lolos Pengajuannya

Cara Pinjam Uang di Danamas agar Lolos Pengajuannya

Cara Membatalkan Pinjaman Adakami, Ikuti Panduan Lengkap Berikut Ini

Cara Membatalkan Pinjaman Adakami, Ikuti Panduan Lengkap Berikut Ini

Tabel Pinjaman Kredit Pintar 2025: Simulasi, Bunga, dan Syarat

Tabel Pinjaman Kredit Pintar 2025: Simulasi, Bunga, dan Syarat