Mie Ayam Legendaris H. Batong Topping Ati Ampela dan Uritan
JAKARTA - Di tengah hingar-bingar kuliner Jakarta Selatan, warung mie ayam H. Batong tetap mempertahankan pesonanya.
Berlokasi di Jalan H. Batong I No. 89, Cilandak, warung ini telah menjadi destinasi wajib bagi pencinta mie ayam, khususnya bagi mereka yang menyukai jeroan seperti ati ampela dan uritan.
Pemilik warung, Sumardi, menuturkan bahwa racikan mie ayam khasnya sudah ada sejak 1978. Awalnya, ia berjualan keliling, namun kini mangkal di lokasi tetap yang menjadi ikon kuliner legendaris di kawasan Cilandak.
Baca JugaIstana Gyeongbok Buka Bangunan Kuno Dinasti Joseon untuk Turis
“Kalau jualan mie ayam sudah lama, dari 1978. Waktu itu saya jualan keliling. Terus sekarang mangkal di sini,” ungkap Sumardi.
Racikan Khas Jawa Tengah
Sumardi berasal dari Klaten, Jawa Tengah. Pengaruh kampung halamannya sangat terasa dalam rasa mie ayam yang ia sajikan, dominan manis khas Jawa Tengah.
Ayam kecapnya dibumbui pekat, sedangkan topping jeroan seperti ati ampela dan uritan disajikan melimpah. Kombinasi ini menjadi ciri khas H. Batong dan membuatnya disukai banyak pengunjung.
“Ya, topping ati ampela itu sudah dari dulu. Ternyata banyak yang suka, ya saya lanjutin,” kata Sumardi. Racikan ini menjadi salah satu keunggulan warung, membedakan mie ayam H. Batong dari tempat lainnya.
Selain ati ampela dan uritan, warung ini juga menyajikan bakso, dan bagi pelanggan yang ingin tambahan ceker atau tulangan, tersedia secara gratis. Hal ini menambah pengalaman menikmati mie ayam menjadi lebih lengkap dan memuaskan.
Menu dan Harga yang Bersahabat
Seporsi mie ayam atau yamien di H. Batong dibanderol sekitar Rp 26 ribu. Seporsi ini sudah termasuk topping ayam kecap, ati ampela, uritan, dan bakso. Tekstur mienya bisa disesuaikan sesuai selera, mulai dari setengah matang hingga agak lembek.
Setiap suapan benar-benar terasa melimpah dengan ati ampela dan uritan. Ati ampelanya tidak berbau amis, dan bumbu yang meresap menjadikan setiap gigitannya nikmat. Tak heran jika warung ini sempat viral di kalangan foodies dan food vlogger.
Selain mie ayam, Sumardi juga menyediakan pangsit goreng sebagai pelengkap. Pangsit disajikan satu mangkuk per pesanan, namun pelanggan dapat meminta tambahan jika kurang.
Dengan menu yang lengkap dan harga terjangkau, warung H. Batong berhasil mempertahankan loyalitas pengunjung selama puluhan tahun.
Sejarah dan Popularitas
Warung mie ayam H. Batong tidak hanya populer karena rasa, tetapi juga karena sejarah panjangnya. Dari berjualan keliling pada 1978 hingga mangkal di Cilandak, Sumardi telah melayani generasi berbeda.
Keaslian resep dan konsistensi rasa menjadi faktor utama keberhasilan warung ini. Fenomena food vlogger dan konten kuliner viral membuat warung ini kembali menjadi sorotan.
Meski demikian, Sumardi tetap mempertahankan racikan lama, tanpa mengubah komposisi bumbu atau topping yang menjadi ciri khasnya. Hal ini menunjukkan komitmen untuk menjaga kualitas dan cita rasa legendaris.
Tips Menikmati Mie Ayam H. Batong
Bagi pengunjung yang ingin mencoba mie ayam H. Batong, disarankan datang lebih awal karena warung sering ramai, terutama saat jam makan siang dan akhir pekan.
Pelanggan dapat memilih tingkat kematangan mie, menambah topping ceker atau tulangan, dan memesan pangsit goreng sebagai pelengkap.
Selain itu, karena rasa manis khas Jawa Tengah dominan, bagi yang menyukai rasa lebih pedas, dapat menambahkan sambal atau bumbu ekstra yang tersedia di meja. Perpaduan rasa manis, gurih, dan sedikit pedas ini menjadikan pengalaman kuliner lebih lengkap dan memuaskan.
Keunikan yang Membuatnya Legendaris
Uniknya warung H. Batong terletak pada topping jeroannya yang melimpah dan bumbu yang meresap. Ati ampela dan uritan tidak hanya sekadar tambahan, tetapi menjadi bagian penting dari identitas kuliner warung ini.
Racikan yang konsisten sejak 1978 menjadi bukti bahwa cita rasa tradisional masih memiliki tempat di tengah tren kuliner modern.
Warung ini juga menjadi bukti bahwa kuliner legendaris mampu bertahan dengan mempertahankan resep asli dan kualitas pelayanan. Bagi pencinta ati ampela, uritan, dan mie ayam Jawa Tengah, H. Batong adalah destinasi yang wajib dikunjungi di Jakarta Selatan.
Sejak 1978, mie ayam H. Batong telah menjadi ikon kuliner Cilandak, Jakarta Selatan. Dengan topping ati ampela, uritan, ayam kecap yang pekat, dan bakso, warung ini berhasil mempertahankan popularitasnya hingga kini.
Racikan khas Jawa Tengah yang manis, gurih, dan bumbu yang meresap menjadi daya tarik utama. Pengalaman menikmati seporsi mie ayam H. Batong lebih dari sekadar makan, tetapi juga menikmati warisan kuliner legendaris.
Pelanggan dapat menikmati mie ayam dengan topping melimpah, pangsit goreng, ceker, dan tulangan, lengkap dengan tekstur mie sesuai selera. Bagi penggemar kuliner yang ingin merasakan sensasi legendaris, Pangsit H. Batong adalah destinasi yang tidak boleh dilewatkan.
Rekomendasi
