
JAKARTA - Kabar gembira datang bagi masyarakat Toraja dan perantau asal Toraja yang tinggal di Kalimantan. Setelah sempat terhenti, rute penerbangan Balikpapan–Toraja pergi pulang (PP) akhirnya kembali dibuka. Kehadiran kembali jalur udara ini tidak hanya menjawab kerinduan masyarakat untuk memiliki akses langsung ke kampung halaman, tetapi juga diharapkan menjadi dorongan besar bagi pariwisata dan ekonomi daerah.
Pengumuman mengenai dibukanya kembali penerbangan ini disampaikan langsung oleh Bupati Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg, dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-68 Kabupaten Tana Toraja pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Dalam sambutannya, Zadrak mengungkapkan rasa optimistisnya terhadap kehadiran kembali rute Balikpapan–Toraja. Menurutnya, jalur ini sangat dibutuhkan masyarakat, terutama perantau Toraja di Kalimantan Timur yang sering mengalami kesulitan saat hendak pulang kampung. Dengan penerbangan langsung, mobilitas masyarakat bisa lebih mudah dan efisien.
Baca JugaFreeport Buka Lowongan Sr. Analyst, Pendaftaran Segera Ditutup
Dukungan Pemerintah Daerah dan Subsidi Penerbangan
Selain dari pemerintah kabupaten, pembukaan kembali rute ini juga mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menyampaikan bahwa langkah tersebut menjadi bagian dari strategi pengembangan pariwisata Toraja.
Menurut Fatmawati, keberadaan rute penerbangan Balikpapan–Toraja akan memperkuat aksesibilitas wisatawan menuju destinasi wisata unggulan, seperti Rantepao, Makale, dan kawasan adat yang sudah dikenal dunia. Ia menambahkan, dukungan Pemprov Sulsel diwujudkan melalui pemberian subsidi penerbangan, sehingga keberlanjutan operasional rute ini bisa terjaga.
Jadwal dan Tarif Penerbangan
Rute Balikpapan–Toraja yang akan dilayani oleh Citilink ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 15 September 2025. Maskapai tersebut menyiapkan armada dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 30 menit.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Citilink pada Selasa, 9 September 2025, penerbangan berangkat dari Bandara Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, pukul 10.20 WITA, dan tiba di Bandara Toraja di Buntu Kunik, Tana Toraja, pukul 11.40 WITA.
Harga tiket penerbangan Balikpapan–Toraja ditetapkan sebesar Rp1.526.255 per penumpang dewasa. Sementara untuk penerbangan sebaliknya, dari Bandara Toraja menuju Balikpapan, keberangkatan dijadwalkan pukul 12.05 WITA dan tiba pukul 13.35 WITA. Tiket untuk rute ini dibanderol dengan harga Rp1.426.375 per penumpang dewasa.
Kehadiran kembali jadwal penerbangan ini diharapkan menjadi solusi yang lebih efektif dibandingkan perjalanan darat yang membutuhkan waktu panjang dan melelahkan.
Mengenal Citilink Lebih Dekat
Sebagai operator penerbangan baru untuk rute ini, Citilink menjadi perhatian banyak pihak. Citilink Indonesia merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia Group yang dikenal dengan layanan penerbangan berkonsep city-to-city.
Didirikan pada 6 Januari 2009 berdasarkan Akta Notaris Natakusumah No. 01, Citilink memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM RI pada 22 April 2009. Kantor pusatnya berada di Sidoarjo, Jawa Timur.
Pada awal berdiri, kepemilikan saham Citilink terdiri dari 67 persen milik Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan 33 persen dimiliki PT Aerowisata. Namun, setelah adanya perubahan anggaran dasar pada 26 Oktober 2017, komposisi saham menjadi 98,65 persen milik Garuda Indonesia dan 1,35 persen milik Aerowisata.
Citilink mulanya beroperasi sebagai unit bisnis di bawah Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan Garuda. Namun sejak 30 Juli 2012, maskapai ini beroperasi secara independen dengan izin usaha penerbangan SIUAU/NB-027 serta sertifikat AOC 121-046. Citilink memiliki kode penerbangan IATA “QG”, kode ICAO “CTV”, dan call sign “Supergreen”.
Jangkauan Rute Citilink
Hingga tahun 2024, Citilink telah melayani lebih dari 86 rute menuju 50 destinasi domestik dan internasional. Beberapa kota besar di Indonesia yang dilayani antara lain Jakarta, Surabaya, Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Makassar, Pekanbaru, Lombok, Semarang, Malang, Kupang, Tanjung Pandan, Solo, Manado, Jayapura, hingga Samarinda.
Di level internasional, Citilink juga sudah merambah sejumlah negara seperti Timor Leste, Malaysia, Singapura, dan Australia. Kehadiran maskapai ini di berbagai rute menegaskan perannya sebagai salah satu operator penerbangan yang adaptif dan terus berkembang.
Harapan Besar untuk Pariwisata dan Diaspora
Dibukanya kembali rute Balikpapan–Toraja tidak hanya disambut oleh pemerintah daerah, tetapi juga oleh masyarakat perantau Toraja di Kalimantan. Jalur udara ini menjadi jembatan penting yang memudahkan diaspora untuk pulang kampung tanpa harus menempuh perjalanan panjang dengan jalur darat atau transit di kota lain.
Selain itu, kehadiran penerbangan langsung juga akan mempermudah wisatawan yang ingin berkunjung ke Toraja. Dengan akses yang lebih cepat, sektor pariwisata lokal diperkirakan akan mengalami peningkatan kunjungan yang signifikan. Hal ini tentu akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat, mulai dari penginapan, transportasi lokal, hingga pelaku usaha kecil dan menengah di sekitar destinasi wisata.
Momentum Penting untuk Tana Toraja
Pembukaan kembali rute Balikpapan–Toraja merupakan langkah strategis yang memperkuat posisi Tana Toraja sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia. Keputusan ini tidak hanya menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat, tetapi juga memberikan energi baru bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Dengan dukungan pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten, serta keterlibatan maskapai nasional seperti Citilink, harapan besar muncul bahwa konektivitas udara Toraja akan semakin baik ke depan. Momentum ini diharapkan mampu mengangkat nama Toraja lebih tinggi di peta pariwisata nasional maupun internasional.

Nathasya Zallianty
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Kebiasaan Sehari Hari untuk Menjaga Kesehatan Mental Stabil
- 10 September 2025
2.
Cara Efektif Mencegah Penularan Penyakit Campak pada Anak
- 10 September 2025
3.
Vaksin Baru TBC: Harapan Baru untuk Indonesia
- 10 September 2025
4.
Tips Ampuh Cegah Flu Musiman di Musim Pancaroba
- 10 September 2025
5.
5 Destinasi Wisata Seminyak Bali Paling Menarik
- 10 September 2025