PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Zona 9, melalui anak perusahaan dan afiliasinya, yaitu PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field area Anggana dan Sangasanga, berhasil menyelesaikan dua proyek kolaborasi strategis, Facilities Sharing Agreement (FSA). Proyek senilai USD 12,2 juta ini bertujuan untuk mengoptimalkan fasilitas produksi migas di wilayah kerja yang saling beririsan, sehingga meningkatkan efisiensi dan keandalan operasional.Direktur Utama PHI, Sunaryanto, menjelaskan bahwa strategi borderless yang diterapkan Zona 9 dalam mengelola wilayah kerja migas yang tumpang tindih telah memberikan nilai tambah signifikan bagi seluruh pemangku kepentingan. Melalui sinergi dan kolaborasi, perusahaan mampu mengoptimalkan penggunaan fasilitas produksi, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan keandalan produksi migas.Kedua proyek FSA ini merupakan bagian dari program inisiatif borderless tahap I yang dimulai sejak April 2022, dengan fokus pada fasilitas-fasilitas di permukaan (surface facilities). Sebelumnya, implementasi proyek FSA juga telah berhasil dijalankan di PEP Sangatta Field Area Semberah dan PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) pada tahun 2022.Pjs General Manager Zona 9, Susan Syahdina, mengungkapkan bahwa kedua proyek FSA ini berhasil diselesaikan dengan penghematan biaya sebesar USD 2,9 juta, berkat optimasi desain engineering dan pemanfaatan material yang sudah bernilai buku nol. Selain itu, proyek ini juga memungkinkan pengalihan proses lifting migas dari oil barge ke jaringan pipa Kalimantan Timur, yang diperkirakan akan menghemat biaya operasional hingga USD 3,2 juta per tahun.Sejak penandatanganan Joint Operation Agreement (JOA) terkait pengelolaan wilayah kerja yang tumpang tindih (borderless depth right) untuk WK Sanga Sanga dan WK Pertamina EP pada 17 Maret 2023, Zona 9 terus mengembangkan proyek-proyek kolaboratif lainnya, termasuk dalam program pengeboran, well intervention, pengadaan barang & jasa, perizinan, kegiatan pasca operasi, dan fasilitas produksi.Komitmen PHI Zona 9 dalam meningkatkan efisiensi dan keandalan operasional migas sejalan dengan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) yang diterapkan perusahaan. Melalui kerja sama dengan SKK Migas, PEP Sangasanga Field dan afiliasi PHI lainnya terus melakukan inovasi dan aplikasi teknologi untuk menghasilkan energi yang aman, efisien, andal, patuh, dan ramah lingkungan