Sejarah Baru Futsal Indonesia, 15 Ribu Penonton Pecahkan Rekor
- Minggu, 02 November 2025
JAKARTA - Laga uji coba antara Timnas Futsal Indonesia dan Australia di Indonesia Arena, menjadi momen bersejarah yang menandai babak baru perjalanan futsal nasional.
Pertandingan ini bukan sekadar duel persahabatan, melainkan simbol dari meningkatnya daya tarik dan prestise futsal Tanah Air di kancah internasional.
Dalam pertandingan yang tercatat dalam kalender FIFA Matchday itu, Indonesia sukses menaklukkan Australia dengan skor meyakinkan 3-1. Kemenangan ini tidak hanya mempertegas kualitas tim Merah Putih, tetapi juga mengukuhkan Indonesia sebagai salah satu negara dengan perkembangan futsal paling pesat di Asia Tenggara.
Baca Juga
Namun, di balik hasil gemilang di lapangan, sorotan utama justru tertuju pada atmosfer luar biasa di tribun. Sebanyak 15.000 penonton memadati Indonesia Arena, menciptakan rekor baru sebagai jumlah penonton terbanyak dalam sejarah pertandingan futsal di kawasan ASEAN.
Atmosfer Luar Biasa di Indonesia Arena
Pertandingan melawan Australia menjadi tonggak penting bagi futsal Indonesia. Untuk pertama kalinya, tim nasional futsal tampil di Indonesia Arena—venue indoor terbesar di Tanah Air. Antusiasme publik pun luar biasa. Tiket pertandingan ludes dan lautan suporter memenuhi setiap sudut arena, menciptakan suasana yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam laga futsal di Indonesia.
Sorak-sorai penonton menjadi energi tambahan bagi skuad Garuda. Dukungan masif tersebut terbukti berbuah manis. Indonesia tampil penuh percaya diri dan mampu mempermalukan Australia dengan skor 3-1. Dua gol dicetak oleh Wendy Brian melalui brace spektakulernya, sementara satu gol lainnya disumbangkan oleh Reza Gunawan.
Kemenangan ini tidak hanya disambut dengan euforia, tetapi juga dianggap sebagai penegasan bahwa futsal kini sudah naik kelas di mata publik. Ribuan penonton yang hadir menunjukkan bahwa olahraga ini mulai mendapat tempat istimewa di hati masyarakat Indonesia.
Pelatih Hector Souto Bangga dengan Dukungan Suporter
Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto, mengaku terkesan dengan atmosfer luar biasa di Indonesia Arena. Juru taktik asal Spanyol itu menyebut laga melawan Australia sebagai hari bersejarah, bukan hanya karena hasil di lapangan, tetapi juga karena besarnya dukungan publik yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Ini pertama kalinya kami memiliki 15 ribu penonton dalam satu stadion. Tidak mudah menemukan 15 ribu penonton di stadion futsal. Kami sangat bangga dengan apa yang telah dilakukan para penggemar kami hari ini, mendukung kami di setiap momen,” ujar Souto dengan bangga.
Selain mencatat sejarah jumlah penonton, pertandingan ini juga menjadi debut timnas futsal Indonesia bermain di lapangan berjenis parket—standar internasional yang biasanya digunakan di ajang-ajang futsal dunia. Hal ini menandai peningkatan kualitas infrastruktur dan kesiapan Indonesia untuk bersaing di level global.
Games of Society Naikkan Standar Penyelenggaraan
Keberhasilan pertandingan bersejarah ini tak lepas dari peran Games of Society sebagai penyelenggara. Mereka berhasil mengemas laga tersebut menjadi ajang olahraga yang profesional sekaligus menghibur. Novel Leonardo, CEO Games of Society, mengaku bersyukur acara berlangsung dengan lancar dan aman.
Ia juga tidak menyangka antusiasme masyarakat akan sebesar itu. “Kami bersyukur ternyata banyak banget bantuan dari semua stakeholder. Pertama suporter yang ingin mencetak sejarah bersama-sama. Kedua dukungan dari sponsor, pemerintah, dan media. Saya tidak menyangka semuanya bisa sebagus ini,” kata Novel.
Sebelum laga utama antara Indonesia dan Australia, Games of Society juga menggelar partai final Futsal Series 2025 di tempat yang sama. Dalam laga tersebut, SMA 1 Ciruas Tasikmalaya berhasil menumbangkan SMKN 2 Surabaya dengan skor 2-1 dan keluar sebagai juara. Pertandingan itu menjadi bagian dari upaya memperkenalkan dan mempopulerkan futsal sejak level pelajar.
Fokus pada Pengalaman Penonton dan Profesionalisme
Novel menegaskan bahwa kesuksesan ini bukan hanya soal jumlah penonton, tetapi juga soal bagaimana pihak penyelenggara berhasil menciptakan pengalaman menonton yang nyaman dan berkelas.
“Kami mau menaikkan level futsal Indonesia. Fokusnya bukan di 15 ribu penonton tapi bagaimana caranya kami berkomitmen mau mengemas senyaman mungkin penonton yang nonton pertandingan futsal,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa tayangan live streaming menjadi bagian penting dari strategi mereka agar futsal Indonesia bisa menjangkau lebih banyak penonton, termasuk mereka yang tidak bisa hadir langsung di stadion.
“Lalu kami juga ingin live streaming yang ditayangkan bisa menjangkau dengan luas penonton di rumah. Tapi jujur, saya bangga dengan 15 ribu penonton,” tambah Novel.
Novel turut bersyukur karena seluruh pemain timnas futsal Indonesia dalam kondisi prima pasca pertandingan. Tidak ada laporan cedera, sehingga mereka dapat kembali ke klub masing-masing untuk melanjutkan kompetisi resmi. Hal ini menjadi nilai tambah dari penyelenggaraan yang tertib dan profesional.
Futsal Indonesia Menuju Era Baru
Capaian 15.000 penonton mungkin sekadar angka bagi sebagian orang, namun bagi dunia futsal Indonesia, angka tersebut merepresentasikan semangat baru. Ini adalah simbol perubahan arah menuju masa depan futsal yang lebih profesional, kompetitif, dan mampu menarik perhatian publik secara masif.
Dengan dukungan penuh dari federasi, sponsor, dan masyarakat, futsal Indonesia kini memiliki landasan kuat untuk terus berkembang. Kemenangan atas Australia hanyalah awal dari perjalanan panjang menuju level Asia dan dunia. Momentum ini diharapkan menjadi titik tolak bagi generasi muda untuk semakin mencintai dan menekuni futsal.
Sebagaimana dikatakan pelatih Hector Souto, semangat suporter dan kerja keras pemain adalah bahan bakar utama kebangkitan futsal nasional. “Kami sangat bangga dengan para penggemar kami hari ini. Mereka membuat kami bermain dengan hati dan energi ekstra,” ujarnya.
Dengan semangat itu, Indonesia bukan hanya mencatat rekor baru, tetapi juga menunjukkan kepada dunia bahwa futsal di negeri ini siap melangkah ke panggung yang lebih besar.
Aldi
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Jadwal Bus Sinar Jaya KSPN Malioboro–Parangtritis 2 November 2025
- Minggu, 02 November 2025
Rute dan Jadwal KA Prameks Kutoarjo–Jogja Terbaru 2 November 2025
- Minggu, 02 November 2025
Jadwal Kapal Pelni Biak–Sorong November 2025, Cek KM Sinabung Dobonsolo
- Minggu, 02 November 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Ronaldo Gemilang, Al Nassr Tundukkan Al Feiha Lewat Drama
- 02 November 2025
2.
Arteta Akui Burnley Tangguh, Puji Ketangguhan Mental Arsenal
- 02 November 2025
3.
Hansi Flick Beberkan Kondisi Terkini Lamine Yamal di Barcelona
- 02 November 2025
4.
Kylian Mbappe Tegaskan Tekad Jadi Legenda Baru Real Madrid
- 02 November 2025
5.
Performa Naik Turun, Ini Rating Pemain MU Lawan Nottingham Forest
- 02 November 2025













