Volvo Indonesia Siapkan Mobil Listrik ES90 Andalan Terbaru
JAKARTA - Volvo Car Indonesia bersiap memperluas jajaran produknya dengan kehadiran mobil listrik terbaru, Volvo ES90. Model ini diposisikan sebagai andalan baru, melengkapi seri 90 yang dikenal sebagai jajaran sedan premium top-of-the-line Volvo.
Ilham Suryo Aldianto, Product Planning Analyst Volvo Car Indonesia, menyatakan, “Sama seperti seri 90 lain, model ini top of the line jajaran sedan Volvo.” Pernyataan ini menegaskan bahwa ES90 tidak hanya menjadi tambahan produk, tetapi juga menegaskan posisi Volvo di segmen kendaraan listrik premium di Indonesia.
Langkah ini menunjukkan fokus Volvo untuk tetap kompetitif di tengah meningkatnya permintaan mobil listrik di pasar global maupun domestik.
Baca JugaPrabowo Dorong Penggunaan Maung, Purbaya Tanggapi Kesiapan Industri
Riwayat Peluncuran Model Terbaru Volvo di Indonesia
Sebelum pengumuman ES90, Volvo Car Indonesia telah meluncurkan tiga model terbaru. Pertama, The Refreshed XC60, versi facelift dari XC60 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Kedua, XC60 Mild Hybrid (MHEV), dan ketiga, XC90 Mild Hybrid (MHEV) yang hadir dengan teknologi hibrid ringan untuk efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Volvo menekankan bahwa model-model hybrid ini menjadi jembatan menuju elektrifikasi penuh, sekaligus menawarkan opsi bagi konsumen yang ingin menggabungkan kenyamanan SUV premium dengan teknologi ramah lingkungan.
Harga dan Posisi Pasar
Untuk segmen premium, harga menjadi salah satu faktor penting dalam strategi Volvo. XC60 Mild Hybrid dijual dengan harga Rp 1,25 miliar, The Refreshed XC60 Plug-in Hybrid dilego Rp 1,5 miliar, dan XC90 Mild Hybrid sekitar Rp 1,75 miliar.
Dengan harga tersebut, Volvo menegaskan posisinya sebagai merek premium, bersaing dengan pemain lain di segmen kendaraan listrik dan hibrid di Indonesia. Kehadiran ES90 diperkirakan akan berada di kisaran harga yang sebanding dengan XC90, mengingat statusnya sebagai model top-of-the-line.
Volvo ES90: Andalan Baru Elektrifikasi
Volvo ES90 dirancang sebagai model andalan dalam strategi elektrifikasi Volvo di Indonesia. Model ini menggabungkan performa, kenyamanan, dan teknologi ramah lingkungan yang menjadi ciri khas merek asal Swedia tersebut.
Meskipun spesifikasi teknis ES90 belum diungkap secara rinci, banyak pihak memperkirakan model ini akan mengusung baterai dan motor listrik yang mumpuni untuk menghadirkan pengalaman berkendara premium. Volvo juga kemungkinan menambahkan fitur keamanan canggih, mengingat reputasi merek ini yang selalu menempatkan keselamatan penumpang sebagai prioritas utama.
Strategi Volvo Memperluas Akses Pasar
Selain menambah varian produk, Volvo Car Indonesia juga memperluas akses pasar melalui konsep Pop-Up Store inklusif. Strategi ini memungkinkan konsumen merasakan pengalaman berkendara dan teknologi terbaru Volvo sebelum memutuskan membeli.
Menurut Ilham, pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan awareness konsumen terhadap kendaraan listrik dan hybrid, sekaligus mendukung pertumbuhan pasar mobil premium di Indonesia yang semakin kompetitif.
Kesimpulan: Volvo Fokus pada Elektrifikasi dan Premiumisasi
Dengan menghadirkan ES90, Volvo Car Indonesia menunjukkan komitmen untuk menggabungkan elektrifikasi dengan premiumisasi kendaraan. Model ini tidak hanya melengkapi jajaran seri 90, tetapi juga menjadi simbol transformasi Volvo menuju mobilitas ramah lingkungan di Indonesia.
Selain itu, strategi peluncuran model hybrid sebelumnya menunjukkan langkah bertahap Volvo untuk mengedukasi pasar sekaligus menghadirkan opsi kendaraan premium dengan teknologi terbaru. Kehadiran ES90 diharapkan memperkuat posisi Volvo sebagai pemain utama di segmen kendaraan listrik dan hybrid, sekaligus menegaskan fokus pada kenyamanan, performa, dan keselamatan pengendara.
Rekomendasi
