Solusi Bangun Andalas Raih Penghargaan Internasional Atas Pertambangan Berkelanjutan
- Selasa, 21 Oktober 2025

JAKARTA - PT Solusi Bangun Andalas, unit usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), berhasil meraih peringkat 1st Runner Up kategori Best Practices in Sustainable Mineral Development Mineral Mining (Non-Metallic). Prestasi ini diraih pada ajang ASEAN Mineral Awards 2025 yang digelar di Vientiane, Laos, sebagai bentuk pengakuan atas praktik pertambangan berkelanjutan yang dijalankan perusahaan.
Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari, menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan bukti konsistensi Solusi Bangun Andalas dalam menjalankan operasional pertambangan sesuai prinsip Good Mining Practices. Ia menekankan bahwa pencapaian ini sejalan dengan Sustainability Roadmap SIG 2030 yang menekankan kelestarian lingkungan dan tanggung jawab sosial.
Reni menambahkan bahwa prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh SIG Group untuk terus meningkatkan praktik pertambangan yang bertanggung jawab. Penghargaan ASEAN Mineral Awards juga memperkuat reputasi perusahaan di kancah regional sebagai pelaku pertambangan berkelanjutan.
Baca Juga
ASEAN Mineral Awards Sebagai Barometer Praktik Pertambangan
ASEAN Mineral Awards diselenggarakan dua tahun sekali oleh ASEAN melalui ASEAN Senior Officials Meeting on Minerals (ASOMM). Ajang ini menjadi barometer penerapan praktik pertambangan terbaik di Asia Tenggara, menilai kinerja perusahaan dari aspek keberlanjutan dan dampak sosial.
Kriteria penilaian mencakup pengelolaan lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja, efisiensi energi, manfaat sosial bagi masyarakat, serta upaya pelestarian sumber daya alam. Dengan standar penilaian yang ketat, penghargaan ini menegaskan komitmen perusahaan dalam praktik pertambangan yang beretika dan bertanggung jawab.
Reni Wulandari menyampaikan bahwa penghargaan ini mengapresiasi inovasi dan konsistensi perusahaan dalam menjaga lingkungan dan masyarakat sekitar tambang. Hal ini sekaligus memperkuat posisi SIG dan entitas bisnisnya sebagai pelaku pertambangan yang profesional dan berkelanjutan.
Inovasi dan Efisiensi Operasional Tambang
Dalam operasional tambangnya di Aceh, PT Solusi Bangun Andalas menerapkan Lhoknga Quarry Integrated Monitoring and Database System (LINDA). Sistem terpadu ini memungkinkan pemantauan tambang secara real-time, meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional.
Hasil penerapan sistem ini terlihat nyata, dengan pengurangan konsumsi bahan bakar sebesar 41.000 liter dan pengurangan penggunaan bahan peledak sebanyak 70.000 kg pada 2024. Selain itu, perusahaan juga mencatatkan zero fatality, zero accident, dan zero medical injury, menunjukkan komitmen tinggi terhadap keselamatan kerja.
Reklamasi Lahan dan Pelestarian Lingkungan
Hingga Juni 2025, PT Solusi Bangun Andalas berhasil mereklamasi 32,43 hektare lahan pascatambang batu kapur dan tanah liat. Proses reklamasi dilakukan dengan menanam 13.424 batang pohon untuk memulihkan fungsi lahan sebagai habitat keanekaragaman hayati.
Selain itu, perusahaan menanam 4.950 batang mangrove di pesisir Sungai Krueng Raba, Desa Lampaya, Lhoknga, Aceh Besar. Upaya ini bertujuan menjaga kelestarian ekosistem pesisir sekaligus memperkuat fungsi lingkungan sebagai penyangga kehidupan masyarakat sekitar.
Program Sosial dan Keterlibatan Masyarakat
PT Solusi Bangun Andalas juga melibatkan masyarakat lokal dalam program reklamasi dan penanaman pohon. Kegiatan ini tidak hanya mendukung keberlanjutan lingkungan, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar tambang.
Reni Wulandari menegaskan bahwa SIG berkomitmen menjalankan praktik tambang yang baik dan berkelanjutan. Tujuannya adalah menciptakan manfaat luas bagi pemangku kepentingan, menjaga kelestarian lingkungan, dan mendukung pembangunan ekonomi lokal secara berkesinambungan.

Nathasya Zallianty
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
2.
IHSG Sentuh Level Tertinggi, Saham Telkom Melonjak Dua Digit
- 21 Oktober 2025
3.
Investasi Jawa Tengah Melesat, Serap Ratusan Ribu Tenaga Kerja
- 21 Oktober 2025
4.
Harga Emas Antam di Pegadaian Turun, Masih di Level Tinggi
- 21 Oktober 2025
5.
Changpeng Zhao Yakin Bitcoin Mampu Kalahkan Emas Dunia
- 21 Oktober 2025