Rabu, 24 September 2025

PT Vale Indonesia Perkuat Direksi di Tengah Insiden Pipa

PT Vale Indonesia Perkuat Direksi di Tengah Insiden Pipa
PT Vale Indonesia Perkuat Direksi di Tengah Insiden Pipa

JAKARTA - PT Vale Indonesia Tbk (“PT Vale”) melakukan perubahan penting pada jajaran direksi di tengah penanganan insiden kebocoran pipa di Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Langkah ini bertujuan memperkuat strategi dan kapabilitas teknis perusahaan.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Selasa, para pemegang saham menyetujui pengunduran diri Luke Mahony dari jabatan Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer.

Sebagai pengganti, Slamet Sugiharto resmi diangkat menjadi Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer, efektif sejak penutupan RUPSLB hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2028.

Baca Juga

TUGU Insurance Dipandang Solid dengan Prospek Menjanjikan

Kepemimpinan Baru dan Fokus Strategis

Presiden Direktur dan Chief Executive Officer PT Vale, Bernardus Irmanto, menyambut baik kehadiran Slamet Sugiharto. Ia menekankan pentingnya teknologi dalam operasional tambang dan strategi jangka panjang perusahaan.

“Dengan Slamet, kami berharap dapat memperkuat strategi serta kapabilitas teknis perusahaan,” ujar Bernardus. Langkah ini menjadi bagian dari kesinambungan kepemimpinan yang solid, sekaligus memastikan praktik pertambangan terbaik tetap dijalankan.

PT Vale menegaskan komitmennya pada hilirisasi yang bertanggung jawab dan penciptaan nilai jangka panjang bagi semua pemangku kepentingan.

Susunan Direksi PT Vale Saat Ini

Dengan pengangkatan Slamet Sugiharto, susunan direksi perusahaan adalah:

Presiden Direktur dan Chief Executive Officer: Bernardus Irmanto

Wakil Presiden Direktur dan Chief Operation and Infrastructure Officer: Abu Ashar

Direktur dan Chief Human Capital Officer: Heriyanto Agung Putra

Direktur dan Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer: Budiawansyah

Direktur dan Chief Financial Officer: Rizky Andhika Putra

Direktur dan Chief Project Officer: Muhammad Asril

Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer: Slamet Sugiharto

Struktur ini diharapkan memperkuat koordinasi dan pengambilan keputusan strategis, terutama di tengah insiden kebocoran pipa yang sedang ditangani.

Penanganan Kebocoran Pipa di Luwu Timur

Saat ini, PT Vale tengah fokus menghentikan aliran material cair dari kebocoran pipa yang berasal dari jalur distribusi air bekas operasi tambang. Cairan tersebut sempat merembes ke sekitar pemukiman, sawah, dan sebagian sungai.

Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, memastikan petani terdampak akan menerima kompensasi yang layak. Insiden ini memengaruhi sekitar 30 hektare sawah di Desa Asuli, Kecamatan Towuti, yang mengalami gagal panen akibat lahan terendam.

Langkah penanggulangan awal telah dilakukan, termasuk isolasi lokasi kebocoran untuk mencegah kerusakan lebih luas. Pemerintah menekankan pentingnya kompensasi serta pemulihan lahan agar aktivitas pertanian bisa kembali normal.

Tantangan dan Komitmen Perusahaan

Insiden ini menjadi ujian bagi PT Vale dalam menjaga reputasi dan kepercayaan masyarakat. Meski menghadapi isu lingkungan, perusahaan menegaskan komitmen pada praktik pertambangan bertanggung jawab.

Kehadiran kepemimpinan baru diharapkan membawa perspektif segar untuk memperkuat strategi mitigasi risiko. Slamet Sugiharto akan berfokus pada peningkatan kapabilitas teknis serta pengawasan operasional agar insiden serupa tidak terulang.

Selain itu, PT Vale juga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan terkait kompensasi dan pemulihan lingkungan. Hal ini penting untuk menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar.

Upaya Keberlanjutan dan Hilirisasi

PT Vale menegaskan keberlanjutan tetap menjadi prioritas. Strategi hilirisasi yang bertanggung jawab diharapkan memberikan nilai tambah jangka panjang bagi perusahaan dan masyarakat.

Kebijakan ini juga sejalan dengan praktik terbaik industri pertambangan global. Fokus pada teknologi, manajemen risiko, dan keberlanjutan menjadi bagian dari misi perusahaan untuk menciptakan operasi yang efisien dan aman.

Dengan penguatan direksi, penanganan insiden, dan strategi jangka panjang, PT Vale berupaya memastikan kesinambungan bisnis sambil tetap memperhatikan kepentingan masyarakat dan lingkungan.

Nathasya Zallianty

Nathasya Zallianty

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Green Era Energy Lepas Saham BREN Tingkatkan Likuiditas

Green Era Energy Lepas Saham BREN Tingkatkan Likuiditas

Investor Antusias, Saham IPO EMAS Laris Manis Sekalipun Rugi

Investor Antusias, Saham IPO EMAS Laris Manis Sekalipun Rugi

Astra Agro Tingkatkan Replanting, Capex Semester I Rp250 Miliar

Astra Agro Tingkatkan Replanting, Capex Semester I Rp250 Miliar

Transformasi Lahan Bekas Tambang Menjadi Lumbung Padi Subur

Transformasi Lahan Bekas Tambang Menjadi Lumbung Padi Subur

Update Jadwal Perjalanan Kapal Pelni Ambon Sorong Oktober 2025

Update Jadwal Perjalanan Kapal Pelni Ambon Sorong Oktober 2025