
JAKARTA - Bulan September 2025 menjadi waktu penting bagi masyarakat yang menantikan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah. Penyaluran program seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sudah memasuki tahap ketiga untuk periode Juli–September 2025. Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM), penting untuk mengetahui apakah nama mereka tercantum sebagai penerima agar bisa memanfaatkan bantuan tepat waktu.
Cara Cek Daftar Bansos yang Cair
Untuk memastikan penerimaan bansos, masyarakat bisa mengecek melalui aplikasi atau situs resmi Kemensos. Berikut panduannya:
Baca Juga15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
1) Aplikasi Cek Bansos
Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store (Android) atau App Store (iPhone).
Buka aplikasi, pilih menu "Cek Bansos".
Masukkan data sesuai KTP: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap.
Jawab pertanyaan verifikasi sesuai instruksi.
Klik tombol "Cari Data".
Jika terdaftar, akan muncul informasi penerima, meliputi:
Nama penerima
Usia
Jenis bantuan (PKH atau BPNT)
Status penerima (YA/TIDAK)
Periode pencairan
Status “YA” menandakan Anda berhak menerima bansos.
2) Situs web Cek Bansos Kemensos
Masuk ke laman https://cekbansos.kemensos.go.id melalui browser.
Isi data sesuai KTP: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap.
Masukkan kode captcha sesuai instruksi.
Klik “Cari Data”.
Hasil pencarian menampilkan status penerima. Status “YA” berarti bansos akan cair sesuai jadwal di daerah masing-masing.
Jenis dan Besaran Bansos September 2025
Merujuk informasi resmi Kemensos, bansos yang sedang disalurkan saat ini adalah PKH dan BPNT. Berikut rinciannya:
PKH (Program Keluarga Harapan)
Ibu hamil: Rp750.000 per tahap, total Rp3.000.000 per tahun
Anak usia dini (0–6 tahun): Rp750.000 per tahap, total Rp3.000.000 per tahun
Siswa SD/sederajat: Rp225.000 per tahap, total Rp900.000 per tahun
Siswa SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap, total Rp1.500.000 per tahun
Siswa SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap, total Rp2.000.000 per tahun
Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap, total Rp2.400.000 per tahun
Lansia (60 tahun ke atas): Rp600.000 per tahap, total Rp2.400.000 per tahun
Korban pelanggaran HAM berat: Rp2.700.000 per tahap, total Rp10.800.000 per tahun
BPNT (Bansos Sembako)
Rp200.000 per bulan
Disalurkan setiap tiga bulan, total per tahap Rp600.000
Digunakan untuk memperoleh beras atau telur agar gizi lebih seimbang
PKH merupakan bantuan bersyarat untuk keluarga miskin dan rentan, bertujuan meningkatkan taraf hidup, mengurangi beban pengeluaran, menambah pendapatan, serta memperluas akses ke layanan keuangan formal. BPNT membantu KPM memperoleh bahan pangan dengan sistem perbankan, mendukung pemenuhan gizi keluarga.
Jadwal Pencairan Bansos 2025
Penyaluran bansos Kemensos dilakukan secara bertahap:
Tahap 1: Januari–Maret 2025
Tahap 2: April–Juni 2025
Tahap 3: Juli–September 2025
Tahap 4: Oktober–Desember 2025
Dengan mengetahui jadwal dan cara pengecekan, masyarakat bisa segera memastikan apakah mereka termasuk penerima bansos bulan September 2025. Hal ini membantu penerima mengatur perencanaan keluarga sekaligus memastikan bantuan diterima tepat waktu.

Nathasya Zallianty
indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
- Sabtu, 06 September 2025
15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
- Sabtu, 06 September 2025
Terpopuler
1.
20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri
- 06 September 2025
2.
17 Makanan Khas Perancis yang Wajib Kamu Tahu, Ada yang Sudah Kamu Coba?
- 06 September 2025
3.
15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
- 06 September 2025
4.
19 Makanan Khas Solo yang Enak dan Lagi Hits
- 06 September 2025
5.
11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!
- 06 September 2025