Sabtu, 21 September 2024

Inovasi Manajemen Proyek: Pertamina Internasional EP Menghadirkan IPASS untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional

Inovasi Manajemen Proyek: Pertamina Internasional EP Menghadirkan IPASS untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional

Manager Projects, Sudianto Lumban Tobing, menjelaskan bahwa pengembangan IPASS memerlukan waktu sekitar 5 bulan. Sistem ini melibatkan sejumlah tahapan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga penutupan proyek. Tahap awal mencakup perencanaan timeline, anggaran, dan manfaat yang diharapkan bagi perusahaan. Selanjutnya, tahap pelaksanaan bertujuan memantau seluruh tahapan proyek serta memastikan ketaatan terhadap timeline dan anggaran yang telah direncanakan. Tahap terakhir adalah penutupan proyek untuk memastikan penutupan FID (Final Investment Decision) proyek dapat dilakukan setelah pelaksanaan proyek selesai secara fisik maupun finansial.

Redaksi

Redaksi

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba