Jakarta - Neo bank apakah aman menjadi salah satu pertanyaan yang kerap muncul di benak calon pengguna, khususnya mereka yang belum familiar dengan sistem perbankan digital.
Neo bank sendiri merupakan layanan perbankan berbasis aplikasi yang memungkinkan masyarakat untuk membuka rekening secara online, tanpa perlu datang ke kantor fisik.
Melalui aplikasi Neo Plus yang tersedia di ponsel, pengguna dapat mengakses berbagai fitur perbankan seperti cek saldo, transfer dana, hingga menabung, semuanya dapat dilakukan secara praktis dari mana saja.
Kemudahan dan fleksibilitas ini memang menarik perhatian, namun juga memunculkan rasa ragu bagi sebagian orang yang belum terbiasa dengan layanan bank digital.
Tak jarang muncul keraguan terkait neo bank apakah aman untuk digunakan dalam aktivitas keuangan sehari-hari.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang layanan dan keamanan Neo Bank, simak penjelasan lengkap berikut ini.
Neo Bank Apakah Aman ?
Sebagai salah satu inovasi di bidang perbankan digital, kehadiran Neo Bank berhasil mencuri perhatian masyarakat Indonesia. Meski terbilang baru dalam bentuk aplikasinya, sejatinya bank ini telah lama eksis di industri keuangan.
Berdasarkan informasi dari situs resminya, Neo Bank sebelumnya dikenal sebagai Bank Yudha Bhakti (BBYB), yang telah berdiri sejak tahun 1990.
Transformasi ini membawa perubahan besar, di mana fokus layanan kini mengarah pada sistem berbasis teknologi digital melalui aplikasi mobile.
Dengan pendekatan tersebut, Neo Bank berupaya menawarkan pengalaman mengelola keuangan yang lebih praktis, efisien, dan inovatif bagi para penggunanya.
Namun, kemudahan yang serba digital ini memunculkan kekhawatiran tersendiri, terutama terkait keamanan transaksi.
Lantas, neo bank apakah aman untuk digunakan? Menurut keterangan dari laman resminya, layanan ini sudah terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), memastikan aktivitas operasionalnya berada dalam regulasi yang ketat.
Tak hanya itu, dana nasabah juga dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), sebagaimana halnya bank-bank konvensional lainnya.
Dengan perlindungan ini, keamanan data serta dana pengguna tetap terjaga, meskipun seluruh layanan dilakukan secara online.
Untuk informasi lebih lanjut dan penjelasan menyeluruh mengenai fitur dan keamanan Neo Bank, mari simak ulasan berikutnya.
1. Terdaftar dan Diawasi Regulator Resmi OJK
Layanan perbankan digital ini telah memperoleh persetujuan serta berada di bawah pengawasan lembaga otoritas keuangan nasional.
Hal ini memastikan bahwa operasionalnya dijalankan sesuai regulasi yang berlaku, sehingga memberi perlindungan hukum bagi para pengguna.
Jika ketentuan tidak dipatuhi, institusi terkait berhak untuk memberikan sanksi, termasuk pencabutan izin operasional.
Dengan adanya izin resmi tersebut, pembukaan rekening bisa dilakukan dengan sangat cepat—hanya memerlukan waktu sekitar dua menit melalui aplikasi yang tersedia di perangkat seluler.
Untuk mengecek legalitasnya, publik bisa mengunjungi dua sumber utama:
- Situs resmi bank terkait, yang biasanya mencantumkan nomor keputusan dari lembaga pengawas.
- Situs regulator keuangan nasional yang menampilkan daftar institusi yang telah memperoleh izin operasional.
2. Dijamin oleh Lembaga Penjamin Resmi
Meskipun menawarkan suku bunga simpanan yang lebih tinggi dibanding lembaga keuangan konvensional, institusi ini telah menjadi peserta resmi lembaga penjamin simpanan negara.
Artinya, dana nasabah yang disimpan dijamin keamanannya sesuai batasan yang ditetapkan oleh otoritas penjaminan.
3. Memenuhi Standar Modal Minimum
Institusi ini telah memenuhi persyaratan modal inti minimum yang ditetapkan oleh otoritas keuangan, yaitu sebesar Rp 2 triliun.
Bahkan, berdasarkan data per Juni 2022, total modal yang dimiliki menunjukkan pertumbuhan signifikan hingga lebih dari dua kali lipat, dari sebelumnya Rp 6,99 triliun menjadi Rp 14,3 triliun.
Hal ini menunjukkan kestabilan dan kapasitas finansial yang kuat. Sesuai regulasi konsolidasi bank umum dalam peraturan yang berlaku, bank yang tidak mampu memenuhi standar tersebut akan mengalami penurunan status kelembagaan.
4. Struktur Kepemilikan yang Jelas dan Diversifikasi Pemegang Saham
Kepemilikan saham di bank ini terdiri dari beberapa entitas besar dan investor publik. Komposisinya antara lain mencakup perusahaan teknologi finansial lokal dan internasional serta pihak publik yang menguasai hampir setengah dari total saham yang beredar.
Struktur ini memberikan transparansi serta memperkuat kepercayaan investor dan pengguna layanan.
5. Keberadaan Kantor Fisik yang Dapat Dihubungi
Sebagaimana lembaga keuangan lainnya, institusi ini juga memiliki lokasi kantor pusat yang dapat dikunjungi oleh nasabah untuk keperluan tertentu. Detail alamat lengkapnya adalah sebagai berikut:
- Nama perusahaan: PT Bank Neo Commerce Tbk
- Nomor telepon: 021-27094950 / 021-27094951
- Kode pos: 12190
- Alamat: Treasury Tower Lantai 60, Kawasan District 8, Lot 28, SCBD, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan
- Email resmi: corsec@bankneo.co.id
- Kode saham: BBYB
Informasi mengenai lokasi kantor cabang dapat ditemukan di aplikasi resmi ataupun melalui pencarian online seperti Google Maps.
6. Layanan Konsumen yang Siap Dihubungi
Bagi pengguna yang mengalami kendala atau ingin menyampaikan pertanyaan seputar produk dan layanan, telah disediakan pusat layanan konsumen.
Meskipun saat ini belum tersedia fitur percakapan langsung dalam aplikasi, nasabah tetap dapat menghubungi pihak bank melalui saluran berikut:
- Nomor layanan: 1500-190 atau 021-29752929
- Email: customercare@bankneo.co.id
Tim layanan siap membantu untuk menyelesaikan berbagai permasalahan terkait produk atau layanan yang ditawarkan.
Cara Mendaftar Neo Bank dan Log In
Panduan Registrasi dan Penggunaan Layanan Digital Bank
Untuk mulai menggunakan layanan keuangan digital ini, ikuti tahapan berikut:
- Unduh aplikasinya melalui platform distribusi resmi seperti Google Play Store atau App Store.
Setelah aplikasi berhasil dipasang, buka halaman utama dan tekan tombol "Daftar". - Masukkan nomor ponsel Anda sesuai instruksi yang ditampilkan di layar.
- Kode verifikasi (OTP) akan dikirimkan melalui pesan singkat, lalu masukkan kode tersebut pada kolom yang tersedia.
- Tekan tombol "Daftar Sekarang" untuk melanjutkan.
- Baca seluruh syarat dan ketentuan yang tersedia, kemudian centang pilihan bahwa Anda menyetujui isinya.
- Selanjutnya, buat kata sandi dan isi data diri secara lengkap dan benar. Unggah foto kartu identitas beserta swafoto sebagai bagian dari proses verifikasi.
- Setelah semua langkah di atas selesai, akun Anda akan aktif dan dapat digunakan mulai keesokan harinya.
Cara Menempatkan Dana ke Dalam Produk Simpanan
Untuk menyetor dana ke dalam produk simpanan, berikut ini langkah-langkahnya:
- Masuk ke bagian "Tabungan" dalam aplikasi, kemudian pilih jenis produk simpanan berjangka yang tersedia.
- Baca terlebih dahulu aturan serta informasi penting dalam bagian Tanya Jawab, lalu tekan tombol "Lanjut".
- Masukkan nominal dana yang ingin disimpan, dengan batas minimal sebesar Rp 200.000. Anda juga bisa memilih opsi perpanjangan otomatis dan menambahkan kupon promosi jika tersedia.
- Centang bagian yang menyatakan Anda telah membaca dan menyetujui ketentuan layanan. Setelah itu, klik "Buka Sekarang".
- Tinjau kembali informasi setoran Anda, lalu pilih metode pembayaran yang diinginkan.
Layanan pembukaan simpanan ini tetap bisa dilakukan meskipun pada hari libur.
Sebagai penutup, dengan layanan yang diawasi regulator dan sistem keamanan berlapis, tak heran banyak yang mulai yakin saat ditanya: neo bank apakah aman?